Antisipasi Paceklik, Nelayan Didorong Tambah Alternatif Penghasilan
By Admin
nusakini.com-Jepara – Ombak yang mencapai tiga meter membuat nelayan Desa Bondo, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, sebulan terakhir ini tidak bisa melaut. Mengantisipasi kekurangan pangan di desa yang mayoritas penduduknya berprofesi nelayan itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi bantuan 35 ton beras, di TPI Blondo, Kamis (7/2).
Bantuan tersebut diberikan Ganjar usai menyerahkan bantuan listrik gratis. Kepada nelayan Desa Bondo, orang nomor satu di Jawa Tengah ini mengatakan tidak perlu risau kekurangan pasokan pangan karena tingginya terjangan ombak.
“Bantuan ini diserahkan karena panjenengan tidak bisa melaut. Penghasilan tidak ada, tapi dapur bisa tetap ngepul,” ungkapnya.
Sebagaimana bantuan listrik gratis yang diberikan Ganjar, bantuan beras 35 ton ini pun juga hasil gotong royong pemerintah dan perusahaan melalui Corporate Social Responsibility (CSR). Meski profesi nelayan bisa diandalkan secara perekonomian, namun mereka kelimpungan ketika musim baratan atau ketika terjangan ombak cukup tinggi.
“Terima kasih PLN dan Pemkab Jepara. Ini salah satu cara agar hidup panjenengan kepenak, tambah makmur,” katanya.
Karena bantuan tersebut sifatnya sementara, Ganjar meminta nelayan membuat kelompok usaha sesuai minat, agar punya alternatif penghasilan saat tidak bisa melaut. Misalnya kelompok peternakan, pariwisata ataupun pengusaha UMKM.
“Tidak perlu beralih profesi tapi ditambah. Misal ingin beternak kambing, bikin kelompok, silakan inginnya apa, bilang ke pemerintah. Tolong pak bupati, sedulur-sedulur nelayan ini ditemani,” beber gubernur.
Mantan anggota DPR RI ini meminta Pemkab Jepara segera terjun mendampingi pembuatan kelompok para nelayan. Untuk keberlangsungan kelompok tersebut, CSR akan dia arahkan masuk ke Bondo.
“Silakan bikin kelompok yang disenangi. Agar pemerintah bisa mengarahkan bantuan, nanti CSR kita arahkan sesuai kebutuhan panjenengan. Hei pengusaha, CSR-nya diganti sapi, kambing. Silakan bikin usulan,” tandas gubernur.(p/ab)